16 Pertanyaan: Kei Cinantya
Kei Cinantya memulai karier bermusik lewat single perdana “Blue Star” yang rilis pada September 2020. Setelah single baru “Chamomile” diperdengarkan, ia juga menargetkan mini albumnya bisa meluncur tahun ini.
Sejak kecil, Kei mengaku sudah memiliki ketertarikan terhadap musik. Selain hobi mendengarkan, ia senang bermain alat musik dan mengulik banyak lagu dari para musisi idolanya.
“Tapi, dulu aku mainnya tuh piano classic. Jadi, kalau perform gitu ya konser orchestra main piano classic saja. Enggak tahu bahkan kalau aku tuh bisa nyanyi [tertawa],” ungkap penyanyi solo kelahiran 25 Maret ini kepada Pophariini.
Sampai Kei menyadari tentang bakat menyanyinya saat ia pernah mengisi kekosongan waktu dengan bermain piano sambil bernyanyi. Ia pun mendapat pengalaman bermusik ketika pernah bergabung dengan band regular kafe.
Bercerita sedikit tentang single pertamanya “Blue Star”, Kei teringat kembali bagaimana ia membuat lagunya itu.
“Lagi galau abis di-ghosting terus aku iseng ke pianoku, dan aku nulis lagunya benar-benar secepat itu cuma 45 menit karena otakku penuh banget sama overthinking. Jadi, butuh media untuk ngeluarin apa yang ada di otakku. Pas sudah selesai aku kasih dengar beberapa temanku dan mereka suka banget lagunya, terus aku ajak Ben Atta buat jadi produserku dan akhirnya jadilah ‘Blue Star’,” jelasnya.
Mengenal Kei Cinantya lebih dekat, kami mengajukan 16 Pertanyaan untuknya. Simak berikut ini.
1. Apa rasa es krim kesukaanmu?
Chocomint!!!
2. Kehidupan ini tidak lengkap tanpa…
Airpods.
3. Selain passion, mengapa kamu memilih musik?
Kadang, ada beberapa perasaan yang cuma bisa diungkapin pakai musik.
4. Hobi baru yang mau kamu coba?
Wall climbing.
5. Apa serial Netflix terbaik yang menggambarkan diri kamu banget yang pernah kamu tonton?
Blackmirror. Soalnya real dan enggak ketebak [tertawa].
6. Kamu merasa sangat ahli di bidang apa?
Nepok nyamuk. I am really good at it.
7. Jika ada satu barang yang pengin/bisa kamu selamatkan ketika ada bencana alam. Apakah itu?
Sunscreenku [tertawa].
8. Ke mana wisata tujuan yang pernah kamu datangi secara mendadak?
Australia sama New Zealand. Random banget. Sendirian lagi pas di Aussie.
9. Menurut kamu apa kesalahan yang memiliki berdampak besar dalam sebuah hubungan percintaan selain perselingkuhan?
Memendam dan enggak ngomong kalau ada yang enggak kita suka dari pasangan kita. It consumes you, dan bisa jadi time-bomb di hubungan itu sendiri.
10. Siapa role model kamu dalam bermusik?
Kalau boleh sebutin lebih dari satu, The Beatles dan John Mayer! Mereka yang bikin aku termotivasi terus.
11. Cara kamu untuk melupakan kesalahan orang lain?
I will never forget [tertawa]. Tapi, ku maafin kok.
12. Doa apa yang terakhir kamu mohon dan terkabulkan?
Ya Allah aku pengin makan Ramen 38 Sanpachi.
13. Satu fashion designer yang menurut kamu karyanya selalu bagus?
Yohji Yamamoto.
14. Apa album vinyl pertama yang kamu beli?
The Beatles dong.
15. Pilih mana: Pacarmu selingkuh atau pacarmu mutusin kamu karena jatuh cinta lagi?
Boleh gak milih gak???
16. Sebutkan tiga lagu The Beatles favoritmu!
Wow susah yah. “Something”, “I Me Mine”, “Across The Universe”.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Wawancara Eksklusif Kossy Ng dan Dimas Ario Spotify: Edukasi Stream dan Musik Berbayar Masih Jadi Tantangan Besar
Saat menentukan apa saja yang ingin diangkat untuk KaleidosPOP 2024, tim redaksi Pophariini langsung berpikir soal keberadaan platform streaming musik yang menjadi salah satu tolok ukur kesuksesan perjalanan band dan musisi di era ini. …
We Are Neurotic Mempersembahkan Album Mini Terbaru Asian Palms
Trio disco dan jazz asal Jakarta, We Are Neurotic menutup tahun 2024 lewat perilisan album mini terbaru yang diberi nama Asian Palms (13/12) bersama C3DO Recordings sebagai label naungan. Album Asian Palms …