5 Album Indonesia yang Memengaruhi Karier The Kuda

Nov 8, 2023

Tahun 2023 menjadi masa yang cukup penting bagi The Kuda. Pasalnya, selain resmi merilis album terbaru Butakala, band juga mengalami perubahan susunan peran para personel.

Tidak ada personel yang meninggalkan band, justru The Kuda kedatangan satu member tambahan bernama Iskandar Iklas untuk mengisi posisi drum yang sebelumnya diisi oleh Dhany ‘Ahong’ Ramdhany.

Ahong yang selama 14 tahun menjaga tempo untuk band beralih peran menjadi pemetik gitar kedua menemani Andi ‘Idam’ Fauzi.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by the kuda (@the_kuda)

Kami menemui The Kuda di Tanakita Five Star Camp, Sukabumi yang menjadi lokasi perhelatan RRREC Fest In The Valley 2023 beberapa waktu lalu (07/10), yang menjadi panggung pertama mereka setelah album Butakala sekaligus panggung terakhir Ahong sebagai drumer band.

Dalam pertemuan tersebut, kami menanyakan tentang 5 album Indonesia yang memengaruhi perjalanan bermusik para personel. Simak jawabannya di bawah ini.

100% Gambang Kromong Vol. 2 – Benyamin S dan Ida Royani

 

“Lagu ‘Lampu Merah’ ya memengaruhi dari sebelum ada The Kuda. Ya, walaupun gak memengaruhi kayak pemilihan kata (untuk) lirik pakai diksi Betawi gitu, tapi berpengaruh aja ini buat gue pribadi.” – Adipati

 

Committed – Dom 65

 

“Enak dengerin spirit musik sama vokalnya, ngebakar banget,” – Gilang ‘Ebel’

 

Nol Derajat – rumahsakit

 

“Sound-nya keren banget.” – Ahong

 

Utopia – Pure Saturday

 

“Buat gue, ini album yang solid secara musik, lirik, dan produksiannya edan sih. Di eranya cukup out of the box. Salah satu alasan kenapa gue ngulik chord karena album ini juga. Hampir semua lagu gue suka banget.” – Idam

 

Mistery Torpedo – The Kuda

 

“Karena di album ini gue belum gabung. Gue masih jadi penonton mereka [tertawa].” – Gilang ‘Ebel’

Penulis
Gerald Manuel
Hobi musik, hobi nulis, tapi tetap melankolis.

Eksplor konten lain Pophariini

Solois Asal Binjai, Palep Angkat Kisah Masa Lalu di Single Kedua

Solois asal Binjai, Sumatera Utara bernama Palep resmi merilis single kedua bertajuk “You Still Call My Baby” hari Sabtu (30/11). Lagu ini bercerita tentang seseorang yang terjebak di situasi yang tidak bisa melupakan semua …

High No Man Menghadirkan Karya Reggae Dub yang Berbeda

Proyek reggae dub asal Tuban, Jawa Timur bernama High No Man resmi meluncurkan maxi-single bertajuk More High yang berisikan 2 lagu yaitu “Beat Down Babylon” dan lagu yang berjudul sama dengan maxi-single. Materi ini …