Simak 8 Musisi IKS Yang Harus Kamu Dengar
Irama Kotak Suara (IKS) telah memasuki bulan kedua di November ini sejak Oktober kemarin. Dan kini di akhir bulan November Pop Hari Ini menemukan banyak musik-musik menarik yang sangat sayang untuk dilewatkan, dan semua itu datang dari seluruh penjuru Indonesia. Dari barat sampai timur Indonesia. Dari Aceh hingga Ambon. Simak beberapanya di bawah ini.
Julian Alka – Nirmana (Banda Aceh)
Laidback R&B manis dari Barat Indonesia. Ditambah sempilan liukan saksofon dipenghujung perjalanan lagu membuat berharap lagu ini lebih panjang lagi.
Fais Palintan – Pohon Muda (Parepare, Sulawesi Selatan)
Yang satu ini dari Sulawesi Selatan. Pria penyanyi/penulis lagu sekaligus gitaris dengan suara dan petikan gitar yang meneduhkan dengan materi yang mudah lengket di telinga.
Define Soul – I Just Wanna Be With You (Yogyakarta)
Dari Yogyakarta, elektropop midtempo yang lagi-lagi terdengar adem. Berbagai unsur soul, jazz, R&B berhasil diramu menjadi musik elektropop yang manis.
Lazy Eye – Swell (Palembang)
Kuartet indiepop asal Palembang yang sangat dipengaruhi oleh band-band Eropa era 90an. Kuartet denga vokalis sekaligus bassis perempuan ini telah merilis mini album berjudul Digital Primavera
Kiarakelana Gusar Angin Malam (Kediri)
Kuartet yang hijrah dari genre pop-punk, menjadi balada dominan gitar yang basah dengan reverb dan delay serta tarikan notasi vokal mengalun khas musik pop ala Payung Teduh.
Lajur – Since That Day (Padang)
Musik alternatif dari Padang yang dibentuk dari persahabatan antara kedua personilnya. Dengan alunan gitar elektrik berlapis-lapis dan vokal melayang-layang bergaung. Menarik.
Fis Duo – Rajut Rindu (Ambon)
Fis Duo merupakan band pop etnik asal Maluku yang saat ini berdomisili di Jogja. Karya Fis Duo bercerita tentang memori, rumah, cinta dan jejak-jejak fis duo selama perjalanan pergi merawat dendam dari Ambon sampai berdiam sebentar di jogja. Fis duo diawaki oleh Kotta (Gitar&Vocal), Chrisema (Biola&vocal), Rico (Lapsteel), Zifyon (Tifa) dan Yabes (Bass).
Ros – Dalam Bayangan (Yogyakarta)
Ros adalah seorang rapper pendatang baru yang dilahirkan berkat Hiphop Artistry Class oleh Doubledeer Academy pada tahun 2018. Mendapatkan ilmu langsung dari Laze, Ros menggali inspirasi dari berbagai rapper, seperti Eminem; Kendrick Lamar; J.Cole; Logic; DPR Live; dan tentu saja Laze sebagai mentornya. Musik Ros menggambarkan tentang cerita-cerita kehidupan personal mulai dari kebahagian sampai kesedihan. Target pendengar Ros adalah orang-orang early adulthood (18-30 tahun) yang ingin menghargai setiap fase kehidupannya. Eksplorasi musiknya akan terus berkembang dengan mempertahankan karakteristik utama dari lirik yang sederhana dan emosional, flow otentik dan pesan yang kuat di setiap karyanya.
____
Jangan lupa untuk rajin mengunjungi halaman Irama Kotak Suara setiap minggunya. Karena akan banyak keseruan di setiap akhir minggu!
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
5 Band Punk Indonesia Favorit MCPR
Dalam perhelatan Festival 76 Indonesia Adalah Kita di Solo, kami menemui band punk-rock asal tuan rumah, MCPR sebagai salah satu penampil untuk mengajukan pertanyaan soal pilihan 5 band punk Indonesia favorit mereka. Sebelum membahas …
Fraksi Penemu Sepeda Bercerita tentang Hobi di Single Gocapan
Setelah merilis single “Olahgaya” 2023 lalu, Fraksi Penemu Sepeda asal Bogor resmi meluncurkan karya terbaru berupa single dalam tajuk “Gocapan” hari Rabu (23/10). Lagu ini menceritakan serunya pengalaman bersepeda sambil mencari sarapan pagi. …