PHI Tips: Jangan Lakukan Ini Setelah Mengirim Press Release

Mar 31, 2022

Press release atau siaran pers dikirim oleh band atau musisi ketika mereka merilis sebuah karya musik agar bisa terpublikasi. Apakah mereka tetap wajib mengirimkan press release ke media di era yang segala informasi serba dapat dipromosikan secara mandiri melalui media sosial?

Jawabannya, band atau musisi berhak untuk tidak mengirimkan press release. Apabila media yang malah tertarik untuk membahas mereka. Semoga dapat diterima karena sudah tugas media musik untuk bisa melengkapi catatan perjalanan sejarah musik Indonesia.

Setelah memberikan tips mengenai bagaimana mengirim press release melalui email. Kami pun melanjutkan perbincangan, apa yang sebaiknya jangan dilakukan band atau musisi dan timnya setelah press release dikirim:

 

Pihak artis atau tim sukses cukup menginformasikan bahwa press release sudah dikirim sebanyak satu kali. Tidak perlu meneror rekan media terus-menerus karena bisa jadi materi si artis tidak sesuai dengan pembaca media tersebut atau memang tidak menarik saja untuk diberitakan.

 

Rekan media sudah mendapat gaji dari perusahaan mereka bekerja. Imbalan yang kadang disebut sebagai penggantian kuota bukan proses yang baik. Ini bisa memberi dampak buruk bagi artis dan media sendiri. Sekali pun ada rekan media yang menawarkan atau menerima proses yang seperti itu sangat disayangkan.

 

 

Ketika beritanya tidak naik, lalu colak-colek orang dalam yang dikenal. Iya, oke, kamu punya kenalan banyak orang di media. Tapi bukan berarti orang dalam itu punya kewajiban untuk menuruti pihak artis begitu saja.

 

Sedikit tricky, karena kebalikan dengan poin sebelunya. Ada baiknya tetap memantau media mana saja yang sudah dikirim/ Jika sampai beberapa kali rilisan singel dan mengirim press release tidak juga dimuat, di salah satu media yang diincar publikasinya, baru mungkin bisa menyanyakan kembali dengan sopan, via japri orang dalam.

 

Atau juga karena suatu hal promonya harus terhenti. Karena seringkali promosi jitu bisa menarik pihak media untuk memperhatikan sang artis. atau karena promonya direspon pendengar dengan baik sehingga menjadi viral.


 

Penulis
editorial

Eksplor konten lain Pophariini

Lirik Lagu Badut Pangalo! untuk Merayakan Hari Buruh

Dalam rangka Hari Buruh 1 Mei 2024, Pophariini memilih lagu Pangalo bertajuk “Badut”. Kami merasa lirik lagu yang rilis tahun 2018 di album Hurje! ini cocok untuk didengarkan sembari memikirkan masa depan kehidupan. Mengutip …

Persiapan Voice of Baceprot Manggung di Glastonbury Festival 2024

Bertahun-tahun yang lalu, band Nidji sempat mengimpikan untuk bisa tampil di festival satu ini. Sebelumnya, band sekelas U2 pernah mengungkapkan bahwa mereka bangga menjadi bagian dari perhelatan. Di antara kenyataan tersebut, Voice of Baceprot …