Inthesky Menyiapkan Single Baru yang Spesial
Tak sedikit band atau musisi baru yang bermunculan dari berbagai kota di Indonesia. Satu di antaranya, band hip-hop/rap asal Medan, Inthesky atau pada logonya tertulis inthesky. ini patut diperhitungkan.
Inthesky beranggota Xaverius Tarigan (vocal, rap), Mikha Siburian (kibor), Maurice Yosua (bas), dan Gogo Cookie (drum). Mereka terbentuk Juni 2019 dengan menghasilkan tiga single dan satu mini album dalam kurun waktu tiga tahun ini.
Perjalanan Inthesky berawal dari pertemanan Xave dan Maurice di masa sekolah. Begitu selesai perkuliahan di tahun 2019, Xave dari Surabaya dan Maurice dari Bogor. Mereka bertemu kembali untuk sebuah proyek musik berupa konten video.
Unggahan video tersebut dilihat oleh teman lama mereka, Mikha yang pernah satu band sebagai pemain trumpet. Mikha yang sedang memiliki kerjaan bareng Gogo akhirnya mengajak Xave dan Maurice bertemu untuk membuat proyek yang baru.
“Setelah mengobrol bertiga, kami ketemu berempat bareng Gogo di salah satu kafe. Waktu ketemu, kami workshop lah dan ternyata mengalir saja. Tiba-tiba jadi satu lagu, judulnya ‘Pause’. Ya sudah di hari itu tanggal 26 Juni 2019 kami memutuskan bikin band. Jadi lah Inthesky,” kata Xave (03/08).
Nama Inthesky benar-benar tercetusnya mengalir begitu saja. Mereka sempat mencari nama untuk band dari jenis-jenis kopi sampai quotes yang terpampang di tembok tempat workshop lantaran Inthesky terbentuk di coffee shop.
Tidak menemukan ide dari hiasan tembok, mereka malah mendapatkan ide dari unggahan video milik Ajudan Pribadi. Di video tersebut, Ajudan Pribadi dengan lagaknya yang kocak sempat mengatakan, “In the sky, in the sky bosque”.
“Ya sudah kepikiran kita pakai saja itu. Tapi biar agak keren digabung sama pakai titik di belakangnya,” jelas Mikha.
Selama karier Inthesky berjalan, mereka juga melibatkan banyak kolaborator baik secara teknis, produksi, maupun aksi. Di antara nama-nama yang turut andil di perjalanan seperti Diko Saragih, Equaliz, Nia Tobing, Ishak Pasaribu, Daniel Malau, serta H2O Windsection (Yahya, Tommy, dan Gomgom) yang kerap menemani Inthesky manggung kurang lebih setahun belakangan ini.
Sembilan belas bulan tanpa materi anyar, akhirnya Inthesky mempersiapkan perilisan single yang baru tahun ini. Single diberi judul “Hustlin’” yang masih dalam tahap produksi. Mereka menargetkan single bisa rilis sekitar akhir bulan Agustus atau awal bulan September.
“Secara cerita, ini counterpart dari single kami sebelumnya. Kalau di ‘Strollin’ vibe-nya santai tentang jalan-jalan enjoy. Kalau single baru tentang bekerja. Relate lah sama kaum pekerja zaman sekarang. Yang berbeda dari single ini, kami akan mengajak kolaborator spesial,” tutup Xave.
Sampai saat ini, Inthesky tetap konsisten dengan manuver yang penuh kejutan lainnya.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Lirik Lagu Empati Tamako TTATW tentang Mencari Ketenangan dan Kedamaian
Penggemar The Trees and The Wild sempat dibuat deg-degan sama unggahan Remedy Waloni di Instagram Story awal November lalu. Unggahan tersebut berisi tanggapan Remedy untuk pengikut yang menanyakan tentang kemungkinan kembalinya TTATW. …