Angel Pieters dan Kisah Tentang Merelakan
Ada benang merah yang Angel Pieters untai dari dua lagunya di tahun ini. Baik “Nadadinadimu” dan yang terbaru, “Bila”, sama-sama berangkat dari perjalanan kisah hidupnya yang pernah ia lalui.
Diperdengarkan pada hari Jumat (30/09), “Bila” bercerita mengenai sebuah dinamika yang sedang dilalui oleh sepasang kekasih, dinamika dari sebuah pilihan, apakah harus tetap bersama atau memutuskan untuk berpisah jalan.
Angel turut menyampaikan mengapa ia memilih untuk menulis lagu yang bertemakan cinta. Sebuah alasan sederhana hadir, karena topik tentang cinta tidak pernah ada habisnya. Tak hanya itu, karena banyak pendengar sang solois yang masih berada di rentang usia remaja.
“Kebetulan, yang kusoroti adalah soal kebingungan yang juga pernah kurasakan dalam hubungan, apakah harus bertahan atau melepaskan. Mau bertahan tapi sakit. Mau melepaskan, tapi enggak tahu caranya. Nah, itulah kira-kira. Aku yakin banyak yang mungkin juga pernah mengalaminya. Jadi harapanku, bila bisa mewakili perasaan siapa saja yang tengah berada di periode gamang itu, aku ingin mereka tahu kalau aku mengerti yang mereka rasakan”, lanjutnya.
Bekerja sama kembali dengan trio produser Laleilmanino, proses penggarapannya berjalan harmonis karena baik Angel dan Laleilmanino bisa mengerti kemauan masing-masing hingga mendapatkan hasil akhir yang diharapkan.
“Tanpa butuh waktu lama, Laleilmanino menggarap lagu ini bersama-sama di studio rekaman. Lirik diciptakan oleh Nino dan musik yang diaransemen oleh Lale dan Ilman”, tutup Angel.
Selain baru saja merilis lagu terbaru ini, Angel Pieters juga tengah mempersiapkan album pertamanya yang diharapkan bisa rilis dalam waktu dekat. Dua lagu yang sudah ia perdengarkan terlebih dahulu juga akan masuk dalam album tersebut.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Lirik Lagu Empati Tamako TTATW tentang Mencari Ketenangan dan Kedamaian
Penggemar The Trees and The Wild sempat dibuat deg-degan sama unggahan Remedy Waloni di Instagram Story awal November lalu. Unggahan tersebut berisi tanggapan Remedy untuk pengikut yang menanyakan tentang kemungkinan kembalinya TTATW. …