Sink in the blue ocean Menolak Kenyataan Pahit dalam Denial
Band asal Bandung yang menyebut genre musik mereka emo core, Sink in the blue ocean resmi merilis single baru bertajuk “Denial” hari Kamis (28/12). Sebelumnya, band menandai kemunculan dengan single “Call it a day” di bulan Mei 2023.
Sink in the ocean beranggotakan Buay (vokal), Faris (gitar), YudhaAzk (drum), dan Rievand (bas) terbentuk pada akhir tahun 2022. Pemilihan nama band ini diartikan para personel sebagai kesedihan serta emosi besar yang dimiliki manusia.
Dalam single “Denial”, Sink in the blue ocean mencoba untuk mengangkat cerita tentang penolakan kenyataan pahit yang dialami manusia. Mereka juga membahas bagaimana solusi dari semua kondisi yang dialami tokoh dalam lagu, yaitu berdamai dan menerima semua yang terjadi.
Makna lirik lagu “Denial” disampaikan oleh band lewat penggunaan vokal scream dan musik kencang yang penuh distorsi. Selain itu, perilisan single ini turut melibatkan fotografer Syahdio untuk penggarapan sampulnya.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Sal Priadi – MARKERS, AND SUCH PENS FLASHDISKS
Album MARKERS, AND SUCH PENS FLASHDISKSl milik Sal Priadi ini jitu untuk menyelami isi kepalanya yang puitis, romantis, jenaka, sekaligus cringe dan freak
MALIQ & D’Essentials Gelar Ekshibisi, Ada Apa Aja Sih?
Menyambut perilisan album terbaru Can Machines Fall In Love? yang bakal beredar tanggal 30 Mei 2024, MALIQ & D’Essentials menggelar ekshibisi selama tanggal 7 Mei hingga 9 Juni di Melting Pot, GF, ASHTA District …