DEKAT dan Tanayu Manggung di Azerbaijan

Ini adalah kesempatan yang jarang terjadi buat Trio Electro Pop DEKAT dan singer/ songwriter Tanayu Djanuismadi atau yang disapa Tanayu. Kedua musisi ini baru saja mendapat undangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia Azerbaijan, untuk tampil di Kota Baku, ibukota dari Negara yang terletak di Eropa Timur dan Asia Barat ini.
Di Baku, Rencananya kedua musisi ini akan tampil sebanyak 4 kali. Di hari pertama, Rabu 11 September, mereka akan tampil di Heydar Aliyev Sarayi, sebuah gedung pertunjukan
legendaris yang dibangun di era Lenin, saat Azerbaijan masih menjadi wilayah Uni
Sovyet. Lalu setelahnya, mereka akan tampil selama 3 hari berturut-turut, 13 – 15
September, di Stage Outdoor Indonesia Cultural Festival yang terletak di Fountain Square, Pusat Kota Baku.

Tanayu: Kini menggeluti elektronik
Buat yang belum tahu, Indonesia Cultural Festival ini sendiri sudah yang ke-4 kali
nya diadakan sejak 2016 dan menjadi ajang untuk memperkenalkan budaya Indonesia
di Negara ini. Selain Musik, di event ini juga akan mempertontonkan budaya Indonesia
di bidang lain, seperti seni tari dan seni bela diri.

Poster resmi DEKAT dan TANAYU di Azerbaijan / foto: SRM
Dan ya tentu saja baik DEKAT dan Tanayu akan menyiapkan penampilan spesialnya di ajang ini. Salah satunya adalah kolaborasi diantara dua musisi ini. Dimana saat DEKAT tampil akan berkolaborasi dengan Tanayu, begitu juga juga di set Tanayu tampil, akan dibantu oleh Kamga DEKAT. Terakhir, mereka akan berkolaborasi membawakan lagu bertema Indonesia, untuk menghibur Rakyat Indonesia yang berada disana.

Dekat / dok. Dekat.
“Ada mimpi diam-diam di dalam benak saya yang jarang saya ceritakan, tapi bisa jadi ini
langkah-langkah kecil yang semesta sematkan untuk menjawabnya”, Tulis Tanayu di
Akun Instagramnya menyikapi soal perjalanannya bersama DEKAT ke Baku nanti.
“Unexpected Baku”, begitu kedua musisi ini menyebut perjalanan mereka ke Baku, Azerbaijan ini dari siaran pers yang kami terima. Menurut mereka, ini adalah
sebuah perjalanan yang berada di luar dugaan dan akan menjadi sebuah pengalaman
bermusik mereka yang sangat berkesan. Kami sendiri akan menunggu catatan perjalanan kedua musisi ini di sana. Semoga kami bisa menyajikannya untuk kalian.
____

Eksplor konten lain Pophariini
Sawung Jabo & Sirkus Barock Rilis Album Live Mengejar Bayangan Menangkap Angin
Sawung Jabo menandai 50 tahun perjalanan bermusiknya dengan merilis sebuah album spesial bertajuk Mengejar Bayangan Menangkap Angin: The Live Album, sebuah karya yang menyatukan kembali semangat teatrikal Sirkus Barock dalam balutan aransemen langsung yang …
Morphose Angkat Kisah Asmara di Single Perdana Love Song
Band metalcore asal Semarang, Morphose menandai kemunculan lewat single perdana “Love Song” (11/07). Lewat single ini, mereka menyampaikan bagaimana perasaan-perasaan seperti marah, kecewa, dan kehilangan bisa berjalan beriringan dengan bentuk cinta yang lebih luas. …