Good Ol’ Dreams yang Sedang Melaju Kencang
Good Ol’ Dreams sedang melaju kencang. Mesinnya tampak panas, bahkan sepertinya sudah mendidih. Solois asal Cirebon bernama asli Ivan Adywiguna yang kerap dipanggil Epeng ini kembali melepas materi terbarunya ke permukaan.
View this post on Instagram
Tidak hanya satu, tapi dua materi sekaligus langsung dihidangkan olehnya. Dua materi tersebut yakni “Hiding In The Rain” dan sebuah versi live dari “Temaram”, materi yang sejatinya sudah hadir sejak lama.
Mengenai materi pertama yang disebut, awalnya Epeng ingin “Hiding In The Rain” menjadi sebuah pembuka dari perjalanan bermusiknya sebagai seorang solois. Namun hal itu tidak terjadi pada akhirnya.
Sudah digarap sejak tahun 2020 lalu, “Hiding In The Rain” membawa cerita seputar bagaimana menyiksanya jika bicara mengenai sosok yang dicintai dan proses melupakan yang mau tidak mau harus dilewati.
Tema yang masih sama dalam sebuah benang merah juga dihadirkan di “Temaram”, namun kali ini nuansanya menjadi berbeda karena selain hadir dalam versi livenya, Epeng turut dibantu oleh Mondo Gascaro.
Dua materi tersebut dapat disimak melalui album kompilasi Jameson Connects Indonesia Compilation, Vol.1 yang juga berkolaborasi bersama Demajors.
Kembali ke paragraf pertama mengenai Epeng yang sedang melaju kencang, tentu ada alasan tersendiri mengapa kalimat tersebut terucap. Selain dengan kehadiran nomor “Tentang Lagu” di penghujung bulan Agustus, diskografi Epeng bertambah di bulan depannya dengan dua nomor lainnya, “The Sun Queen” dan “Bukan Pemuda Idaman” yang terdapat dalam album kompilasi Irama Musim Kering, Vol. 1.
Dengarkan dua materi terbaru dari Good Ol’ Dreams, “Hiding In The Sun” dan versi live dari “Temaram” di berbagai streaming platform, juga dalam format cakram padat yang bisa didapatkan melalui Demajors.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
15 Lagu Indonesia dengan Intro Drum Tergurih
Detik-detik pertama sebuah lagu rasanya cukup krusial untuk menentukan apakah pendengar akan lanjut mendengarkan atau malah melewatkannya beralih mendengarkan yang lain. Maka dari itu, intro memiliki peran yang sangat penting untuk menarik minat pendengar. …
Lirik Lagu Terakhir Kali Wijaya 80 tentang Fase Penerimaan dalam Sebuah Perpisahan
Wijaya 80 resmi merilis single “Terakhir Kali” tanggal 6 Desember 2024. Dalam waktu sebulan setelah peluncuran, lagu ini berhasil menarik perhatian publik dan menjadi perbincangan hangat di jagat maya. Tak heran angka pendengarnya mencapai …