Jika Musisi Adalah Kue Lebaran
Setiap rumah memiliki selera penyajian kue-kue kering yang berbeda di Hari Lebaran. Ada keluarga yang memilih untuk membuat kue dengan resep sendiri. Adapula yang memesannya di toko kue langganan mengurangi kerepotan. Kami pun mengumpulkan daftar kue lebaran yang umum disuguhkan. Lalu, membayangkan jika musisi adalah kue lebaran dari yang manis hingga asin dan gurih di lidah.
Walau tidak semua orang suka nanas. Nastar menjadi kue kering favorit sepanjang masa. Sementara Kastengel berbahan dasar keju menjadi kue yang mewakili rasa gurih – asin.
Pembuatan Nastar maupun Kastengel butuh keahlian. Saya melihat kesibukan Ibu membuat itu semua saja, cuma sanggup bantu mencicipi bukan mengolah apalagi memanggang.
Jadilah tulisan musisi kue lebaran ini, sambil mendengarkan lagu-lagu mereka untuk dipilih yang sesuai dengan rasa.
Nastar – Gangga
Mengibaratkan Gangga itu adalah kue nastar yang rasanya lembut. Semua dimulai dari debutnya “Don’t” sampai yang terbaru “Forever”. Sekali lagi, dan tetap lumat.
Putri Salju – Nadin Amizah
Kue putri salju sama lembutnya seperti nastar. Putri salju versi berselimut gula halus. Begitulah Nadin dalam bernyanyi dan menabur lirik yang bermakna.
Lidah Kucing – Dere
“Bicaralah secukupnya,” merupakan bagian dari penggalan lirik lagu “Berisik” Dere yang mengingatkan lidah (dimaksud bukan milik kucing sungguhan) yang memang perlu dijaga.
Kembang Goyang – Hindia
Kue yang saat digigit sedikit keras. Kembang goyang yang tampilannya bak roda, gurih manis seperti perjalanan Hindia yang berusaha tetap menyihir.
Akar Kelapa – Yura Yunita
Kue ini bentuknya mirip akar pohon kelapa padahal bukan dari kelapa. Cocok dengan Yura Yunita yang ‘keras’ dalam rayuan memainkan rasa di nadanya.
Kastengel – Pamungkas
Menikmati hasil olahan keju edam ini tak harus pandai bahasa Belanda. Kastengel yang terenak rasanya gurih, wanginya ‘sampai ke tulang’.
______
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Fraksi Penemu Sepeda Bercerita tentang Hobi di Single Gocapan
Setelah merilis single “Olahgaya” 2023 lalu, Fraksi Penemu Sepeda asal Bogor resmi meluncurkan karya terbaru berupa single dalam tajuk “Gocapan” hari Rabu (23/10). Lagu ini menceritakan serunya pengalaman bersepeda sambil mencari sarapan pagi. …
Beltigs Asal Bandung Menandai Kemunculan Lewat Single Pelican Cove
Bandung kembali melahirkan band baru yang menamakan diri mereka Beltigs. Band ini menandai kemunculan mereka dengan menghadirkan single perdana “Pelican Cove” hari Kamis (07/11). Beltigs beranggotakan Naufal ‘Domon’ Azhari (gitar), Ferdy Destrian …