Jugo Djarot Pamit dari Circarama

Kabar kurang menyenangkan kembali menghampiri musik Indonesia. Jugo Djarot, vokalis dari Circarama memutuskan untuk pamit dari unit yang sudah ia naungi sejak tahun 2012 lalu.
Melalui postingan resmi dari Circarama (19/11), unit psych-rock ini menyampaikan bahwa Jugo sudah tidak bersama mereka lagi, terhitung sejak hari ini.
View this post on Instagram
“Ini merupakan keputusan yang terbaik untuk saat ini, tidak akan ada yang berubah dari pertemanan yang kami miliki selama 9 tahun”, lanjut Circarama yang kini menyisakan Teuku Rifaldi (bas), Faiz Mochamad (gitar) dan Eki Yuda Sena (drum).
Bersama Circarama, Jugo sudah melewati perjalanan dengan rentang waktu tersebut dengan beberapa rilisan yang akan terkenang dalam diskografinya.
Mulai dari Plasticine Jewel, debut album Circama yang hadir di tahun 2017, disusul dengan sebuah showcase spesial dan rangkaian tur melewati empat kota untuk merayakan momen tersebut.
Sementara itu, dua tahun setelahnya Circarama melepas EP Perjaka yang memuat dua nomor di dalamnya, “Megantara” dan “Long Gone”. Juga ada nomor “No Tomorrow” yang dilibatkan dalam album kompilasi garapan Kolibri Rekords, City Rockdown di tahun 2020 lalu.
Baru-baru ini, nomor “Long Gone” dan “Sweet Shining” dibawakan kembali oleh Pemuda Sinarmas dengan versi terbarunya.
Selain sibuk dengan Circarama, Jugo juga mempunyai beberapa proyek musik lainnya. Sebut saja proyek solonya yang sudah menelurkan tiga nomor sejauh ini, juga dengan Tender Shoots, proyek duo terbarunya bersama Omar Prazhari (ATSEA) yang baru melepas single debutnya, “Alive Again”.
Atas deretan cerita bersama Circarama, terima kasih banyak, Jugo Djarot. Sampai bertemu di proyek lainnya.

Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
6 Album Indonesia dengan Bas Terlegit Favorit Ginda Bestari
Pada Jumat (14/02), kami menghadiri D’Addario Event Launch di Mall of Indonesia, Jakarta Utara. Acara tersebut dimeriahkan oleh sederet gitaris dan bassist ternama Indonesia. Salah satu yang namanya tak asing lagi adalah Ginda Bestari. …
Wawancara Eksklusif Teenage Death Star: Mengajak 12 Musisi ke Taman Bermain Thunder Boarding School
Teenage Death Star rilis album! Rasanya kalimat itu sendiri sudah jadi berita yang menarik bagi para pegiat musik lokal. Pasalnya, band ini hanya memiliki satu album penuh bertajuk Longway to Nowhere sejak terbentuk tahun …