Banyak dinamika yang mewarnai perjalanan industri musik tanah air di 2023. Berbeda dengan dua, tiga, atau empat tahun lalu, tahun ini industri musik lebih menarik. Festival musik banyak digelar dengan penonton yang jauh lebih banyak. Music gigs yang  menampung banyak band baru makin berjamur.

Dari segi pelaku industri, dalam hal ini musisi, ada banyak musisi yang mengukir sejarah dengan menjadi yang pertama. Tahun 2023  juga menjadi angka keramat bagi beberapa musisi yang merayakan hari jadi mereka.

Layaknya dinamika, tak melulu manis, ada cerita pahit juga. Seperti tutupnya beberapa ‘taman bermain’ bagi musisi, hengkangnya beberapa personel band sampai musisi legendaris yang tutup usia.

Seperti yang sudah-sudah, lewat Kaleidospop 2023 Pop Hari Ini mencoba merangkum semua cerita seru, sedih dan senang kepada pembaca setia sekalian. Inilah wajah Musik Indonesia 2023 dalam kenangan. Selamat menikmati.

Januari

Momen yang ditunggu-tunggu / Foto: Narend

Suksesnya konser Tunggu Aku di Jakarta Sheila on 7 pada Sabtu malam 28 Januari 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta ini ditengarai menjadi konser dengan penjualan tiket paling cepat sepanjang sejarah perkonseran di tanah air. Sejak dibuka pada 7 November 2022 lalu, tercatat sebanyak 22 ribu tiket ludes terjual hanya memakan waktu 30 menit.

Februari

Di bulan Februari, ada 2 musisi yang mencetak rekor. Pertama, konser band dengan penonton terbanyak yang jatuh kepada Dewa 19. Konser yang diberi tajuk Pesta Rakyat 30 Tahun Berkarya Dewa 19 berlangsung hari Sabtu, 4 Februari 2023 di Jakarta International Stadium (JIS) dihadiri oleh 75 ribu penonton, jumlah terbanyak dalam sejarah penonton konser band.

Raisa gelar konser tunggal di Gelora Bung Karno / Dok. Raka Dewangkara

Kedua, penyanyi Raisa mengukir sejarah setelah menghelat konser tunggal di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Sabtu, 25 Februari sebagai musisi pertama yang menggelar konser tunggal di venue termegah di tanah air.

Maret

Berita paling di-highlight oleh kami sepanjang Maret 2023 ini adalah perseteruan antara dua musisi beken, Ahmad Dhani dan Once Mekel. Dimulai dari pengumuman Dhani yang melarang Once membawakan lagu-lagu Dewa19 di konsernya cukup mengejutkan. Seperti yang diberitakan di banyak media, Ahmad Dhani siap untuk membawa mantan vokalis Dewa 19 ini ke ranah hukum. Ikhwal pernyataan ini bermula karena ada banyak EO (Event Organizer) yang mengundang Once yang tidak melapor ke WAMI (Wahana Musik Indonesia) dan tidak membayarkan royalti lembaga manajemen kolektif ini. Hari demi hari berlalu, konferensi pers saling bergulir di kedua belah pihak sampai akhirnya tanggal 6 Maret, ‘perseteruan’ ini menemui titik terang dan dianggap selesai. Dhani pun menyerahkan seluruh polemik tentang royalti ini kepada LMKN dengan peraturan baru yang sudah disepakati bersama.

April

Bulan April dibuka dengan pahit, baik bagi .Feast, para fans terkhusus bagi drummer mereka, Adrianus Aristo Haryo atau Ryo Bodat yang Senin, 17 April dinonaktifkan dari band ini. Kekerasan seksual ditengarai menjadi biang keladi dari peristiwa ini yang  menurut .Feast sebagai sebuah “Tindakan yang merugikan dan menyakiti pihak lain, yang tidak sejalan dengan nilai dan prinsip yang kami percaya,” tulis mereka. Sampai hari ini, posisi Bodat digantikan sementara oleh Dias Widjajanto a.k.a Tradeto, musisi solo yang juga drummer Glaskaca.

Mei

Konser 20 Tahun MALIQ & D’Essentials menjadi konser tunggal band paling seru di tahun 2023. Digelar tanggal 14 Mei di JIExpo Kemayoran, konser yang dibuat dalam rangka memperingati perjalanan karier band ini jadi konser yang ditunggu-tunggu oleh fans mereka juga insan musik umum. Selama 3 jam penuh, MALIQ & D’Essentials memberikan pengalaman menonton konser yang spektakuler, total 31 lagu dibawakan malam itu lengkap dengan koreografi yang memantik adrenalin, hingga momen emosional yang turut menghanyutkan perasaan penonton meninggalkan kesan mendalam bagi 14 ribu penonton yang hadir.

Juni

Penantian sekaligus mimpi insan di industri musik tanah air selama hampir 50 tahun terjawab sudah ketika sebuah pabrik piringan hitam dibawah bendera PHR Pressing berdiri dan beroperasi di Indonesia. Kabar ini resmi diumumkan pada 23 April dan mulai diresmikan Agustus 2023.  Pabrik yang didirikan PT Kerka Elevasi Mandiri ini memiliki tujuan untuk membantu musisi dan label musik yang ingin merilis musik dalam format piringan hitam dengan produksi yang lebih murah, cepat, dan terbebas dari hambatan logistik. Berlokasi di Kawasan Industri Cengkareng, lima kilometer dari Bandara International Soekarno-Hatta, PHR Pressing mengemban slogan “Now Everyone Can Press Vinyl”, PHR Pressing berkomitmen memberikan kesempatan kepada para pelaku musik dari semua genre dan kalangan untuk merilis piringan hitam sebagai bentuk rilisan fisik yang bisa diapresiasi oleh segenap insan musik tanah air.

Juli 

Selama bertahun-tahun dikenal sebagai band rock dengan personel yang awet dengan formasi sejak mereka berdiri, ternyata pertahanan formasi The SIGIT kendor ketika 28 Juli 2023 silam mereka mengumumkan formasi baru mereka: Donar Armando, Farri Icksan, Rekti Yoewono, Absar Lebeh, dan Aghan Sudrajat. Tercatat Aghan Sudrajat mengisi posisi bas menggantikan Aditya Bagja Mulyana, figur yang sudah bersama The SIGIT sejak awal karier band. Sedangkan Absar Lebeh dikenal sebagai gitaris yang kerap membantu The SIGIT di panggung diangkat resmi menjadi gitaris kedua dari band ini. 

Agustus

Dua kabar duka menjadi highlight di bulan Agustus. Pertama adalah kepergian Jon Kastella, musisi dari skena independen Bandung, terkhusus Jatinangor.  Berita kepergian sang maestro folk asal Jatinangor pada 27 Agustus 2023 ini cukup mencengangkan banyak pihak. Jon adalah figur yang disegani sekaligus dihormati karena keramahtamahannya. Sepanjang tahun 2021 lalu, Jon merilis tiga single berjudul “Tamasya Kota” bersama Pusakata, “Pengantar Bambu”, dan “Maka”. Sementara bersama Syarikat Idola Remaja, grup dimana ia tergabung di dalamnya, Jon menghadirkan album mini SAMARA di tahun 2022.

Studio Palem Kemang jadi tempat perayaan ulang tahun ke-17 Seringai / Dok. Pohan

Kabar kedua datang dari tutupnya venue legendaris Studio Palem Kemang setelah pengumumannya pada Minggu (27/08) melalui unggahan foto di Instagram. Studio yang berlokasi di Jl. Flamboyan No.10, Kemang Utara ini memutuskan tutup setelah 20 tahun beroperasi. Selama puluhan tahun, Studio Palem menjadi ‘rumah’ bagi banyak pertunjukan musik spesial yang layak dikenang, salah satunya adalah launching album Agterplaas The Adams, konser 17 Tahun Seringai dan showcase perdana artis-artis dari label Sun Eater.

September

Kabar duka tentang meninggalnya Lies Adji Rachman atau Lies AR menjadi highlight berita di Kaleidospop bulan ini. Personel band rock legendaris asal Surabaya, Lies Adji Rachman atau dikenal Lies AR Dara Puspita mengembuskan napas terakhir pada usia 75 tahun hari Minggu (17/09) di Mojokerto, Jawa Timur. Lies dan kakaknya, Titiek AR merupakan gitaris dan personel awal Dara Puspita yang  memperkuat band ini selama 10 tahun sejak 1964-1970 dan berhasil memberikan kontribusi signifikan untuk musik Indonesia dengan menjadi grup musik wanita yang melakukan tur Eropa di pertengahan tahun 1968. Di tahun 2021, Dara Puspita juga tercatat dalam rekor MURI sebagai band perempuan pertama di Indonesia. Setelah 50 tahun, penonton di tanah air akhirnya bisa menyaksikan Dara Puspita balik ke panggung dalam perhelatan Synchronize Festival 2022 silam.

Oktober

Oktober adalah tahun pencapaian internasional bagi beberapa musisi tanah air. Tiara Andini diumumkan masuk ke daftar nominasi MTV European Music Awards untuk kategori Best Asian Act dengan membawa single terbaru “Flip It Up”. Di ajang penghargaan ini, Tiara bakal bersaing dengan musisi solo maupun grup musik Asia lainnya, antara lain BE:FIRST (Jepang), BRIGHT (Thailand), Moira (Filipina), dan TREASURE (Korea). Selain Tiara, grup musik Elephant Kind mewakili Indonesia dengan membawa videoklip “Love As” masuk dalam ajang penghargaan UK Music Video Awards 2023 dalam kategori Best Rock Video. Menariknya, trio satu ini siap bersaing dengan nama-nama yang memang berasal dari Inggris seperti Shame, Bring Me The Horizon, Royal Blood, dan Squid.

November

dok. @maliqmusic (instagram)

Satu-satunya momen spesial yang tak bisa terlupakan adalah aksi MALIQ & D’Essentials yang bermain di perhelatan akbar konser Coldplay. Coldplay yang menggelar tur bertajuk Music of the Spheres World Tour 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Rabu, 15 November lalu ini secara mengejutkan memperkenalkan MALIQ & D’Essentials di tengah-tengah set mereka disambut riuh penonton yang kaget. Saat MALIQ & D’Essentials naik panggung, sontak 80 ribu penonton satu stadion ikut bernyanyi saat band menyanyikan “Senja Teduh Pelita” secara akustik yang menjadi kejutan luar biasa dan disaksikan langsung oleh Coldplay.

Desember

Desember adalah bulan menggembirakan bagi fans NTRL ketika band legendaris ini merilis rekaman demo mereka. Demo berisi 10 lagu ini adalah rekaman yang pernah mereka kerjakan di tahun 1992. Rilisan demo ini siap diedarkan dalam format cakram padat dan kaset pita bersama label musik Sabdanada sebagai label naungan mereka. Materi demo direkam oleh Netral di salah satu studio musik yang terletak di Jakarta Pusat bernama Triple M Studio. Saat itu band masih dengan formasi asli, Bagus Dhanar Dhana (vokal, bas), Gabriel Bimo Sulaksono (drum), dan Ricky “Miten” Dayandani (gitar).

Ilustrasi sampul oleh Agung Abdul Basith.