Komentar Kru Kerja Bareng Fiersa Besari

Sep 18, 2024

Setelah terakhir merilis single “Lewat Doa” Maret 2024 dan tampil di sejumlah festival musik, Fiersa Besari mengunggah sebuah video pernyataan berjudul Berhenti Dulu. Terima Kasih Semuanya hari Minggu (15/09) via kanal YouTube Fiersa Besari.

Dalam video yang dibuat tanggal 12 September 2024 tersebut, Fiersa mengatakan bakal rehat manggung mulai tanggal 1 Januari 2025 dan tidak bisa dipastikan kapan untuk kembali aktif.

“Jadi alasan saya ingin berhenti manggung adalah karena capek. Capek pakai banget. Jadi untuk kamu-kamu yang belum tau untuk kegiatan manggung itu meskipun manggungnya cuma satu jam, tapi persiapan dari sebelum dan sesudah acaranya tuh lumayan panjang,” kata Fiersa.

Ia juga mengungkapkan kota asalnya Bandung tidak selalu menyediakan penerbangan langsung ke kota tujuan manggungnya. Fiersa memberi contoh ketika harus tampil di Makassar, ia dan tim ditentukan berangkat dari bandara di Jakarta.

Selain alasan butuh usaha lebih dalam setiap perjalanan menuju sebuah tempat penyelenggaraan, Fiersa memutuskan sementara berhenti manggung karena punya tanggung jawab sebagai ayah dan lainnya. Simak video lengkap di bawah ini.

 

Keputusan Fiersa tak lantas membuat ia membiarkan rekan-rekan yang berkontribusi untuk kariernya berjalan tanpa arah. Fiersa mencantumkan daftar tim produksi sejumlah 15 orang berupa nama, profesi, dan akun media sosial Instagram di keterangan video.

Keterangan nama-nama tim produksi yang diunggah Fiersa / dok. YouTube Fiersa Besari

 

Pophariini langsung menghubungi 3 anggota tim produksi Fiersa Besari yang terdiri dari Kerabat Kerja (band pengiring) dan Kru yang Bertugas (tim produksi) melalui WhatsApp untuk menanyakan sejak kapan gabung hingga kesan selama bekerja sama. Simak langsung di bawah ini.

Adi Wijaya selaku Sound Engineer Fiersa Besari dan Tour Manager

Sejak kapan menjadi bagian dari tim produksi Fiersa?

Sejak 2015.

⁠Setelah Fiersa hiatus nanti, kamu akan ke mana?

Meneruskan karier bersama band-band lain yang masih memercayaiku sebagai sound engineer mereka, baik FOH atau pun monitor.

⁠Gimana kesan selama bekerja dengan Fiersa?

Senang, seru, menantang. Walaupun Fiersa terlihat sederhana dan santai, tapi soal teknis dan sistem dia sangat teliti.

Dika Kusuma selaku Teknisi Gitar dan Vokal Fiersa Besari

 

Sejak kapan menjadi bagian dari tim produksi Fiersa? 

Awal gabung sejak tahun 2015, kurang lebih sudah 9 tahun.

⁠Setelah Fiersa hiatus nanti, kamu akan ke mana?

Saya akan fokus dengan band saya sendiri (Kerabat Kerja) yang dibentuk oleh Fiersa Besari sekitar tahun 2018 atau ikut kerja bareng dengan band lain.

⁠Gimana kesan selama bekerja dengan Fiersa?

Kesan selama kerja bareng Fiersa ya pastinya seru. Banyak pelajaran dan pengalaman yang bisa diambil, ketemu dengan banyak orang bahkan bisa jadi saling kenal dengan musisinya langsung atau tim produksi bandnya. Jadi nambah temen sekaligus bisa sharing tentang teknis di atas panggung dan bisa mengunjungi kota-kota yang belum pernah saya datangi.

Weganaldi D atau akrab disapa Egaw selaku fotografer Fiersa Besari

 

Sejak kapan menjadi bagian dari tim produksi Fiersa? 

Per Oktober tanggal 22, dah 2 tahun pas.

⁠Setelah Fiersa hiatus nanti, kamu akan ke mana?

Yang jelas akan tetap motret. Untuk ke mananya belum tau. Let it flow. Sempat ada beberapa tawaran dari sebelum-sebelumnya dari musisi lain, tapi belum kepikiran aja dan dipertimbangkan. 

Gimana kesan selama bekerja dengan Fiersa?

Selama 2 tahun itu bakal jadi pengalaman yang pasti gak akan di lupain. Fiersa orang yang sangat baik dan bijak. Begitu pun orang-orang yang ada di dalamnya (@kruyangbertugas). Di setiap perjalanan panggung selalu ada cerita seru, lucu, menegangkan.

Fiersa orangnya suportif. Dia selalu memberi dukungan kepada rekan timnya, apabila ada yang ingin mereka kejar. Contohnya, Egaw pernah izin untuk gak ikut manggung selama sebulan bareng Fiersa karena Egaw ikut tur Eropa bareng band lain. Panggungan Fiersa tuh selalu dinanti. Keseruan bareng Fiersa dan tim saat berkumpul itu yang selalu menjadi obat jenuh buat Egaw sendiri. Lawakan-lawakannya, solidnya,saling mengingatkan satu sama lain yang mungkin belum tentu Egaw dapetin di tempat lain.

 

Penulis
Pohan
Suka kamu, ngopi, motret, ngetik, dan hari semakin tua bagi jiwa yang sepi.
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Eksplor konten lain Pophariini

Catatan dari Trendy Taipei, Melihat Pesona Indonesia dari Konferensi Musik Asia di Taiwan

Tiga tahun ini pula saya melihat kancah musik Indonesia dari lensa yang berbeda: sebagai primadona yang bikin penasaran se-Asia.

BELEN Rilis Single Perdana di Hari Ulang Tahun

Solois pendatang baru asal Bogor, BELEN bergenre pop/R&B menandai kemunculan lewat peluncuran single perdana “Cross My Mind” hari Jumat (27/09). Single ini bercerita tentang sang solois yang terperangkap dalam sebuah situasi kisah asmara.   …