Lembaran Diskografi Terbaru Rich Brian dalam “Sydney”

Mar 16, 2021

Melanjutkan lembaran diskografinya, Rich Brian baru saja melepas “Sydney”, sebuah single terbarunya. Single ini menjadi lembaran selanjutnya bagi Rich Brian setelah pada tahun 2020 lalu dirinya melepas 1999, mini album yang hadir dengan tujuh nomor.

Kilas balik mengenai mini album tersebut, tujuh nomor dihadirkan oleh Rich Brian di bulan Agustus lalu. Beberapa nomor diantaranya sempat Rich Brian perdengarkan terlebih dahulu sebelum hadirnya 1999, yakni “Don’t Care” dan “Love In My Pocket”. Ragam pujian pun didapatkan oleh Rich Brian dalam album ini, diantaranya oleh Hypebeast, Genius, dan Complex.

Di tahun sebelumnya, adalah The Sailor, album debut perdananya yang hadir. Satu yang masih teringat, ketika munculnya video musik dari salah satu nomor di album tersebut, “Kids” yang mengambil latar di Jakarta, yang turut memperlihatkan teman-teman dan keluarga dari Rich Brian.

Sebuah film pendek pun hadir mengikuti rangkaian album ini, Rich Brian Is The Sailor yang lebih banyak menceritakan dirinya dan Jakarta sebagai tempat dirinya dibesarkan.

Kembali ke “Sydney”, Rich Brian mengaku bahwa single ini terinspirasi oleh Three 6 Mafia, grup hip-hop lawas dari Amerika Serikat.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by RICH BRIAN (@brianimanuel)

“Saya menciptakan ‘Sydney’ setelah mendengarkan berkali-kali Three 6 Mafia. Keseluruhan produksi single ini sangat terinspirasi oleh grup hip-hop. Saya juga selalu ingin mendengar diri saya sendiri membicarakan hidup saya diiringi lantunan suara saksofon yang indah”, tutur Rich Brian melalui rilisan persnya.

Masih bersama 88rising dan dengan bantuan distribusi oleh 12Tone Music LLC, “Sydney” menjadi satu lagi pembuktian Rich Brian dengan keahliannya mengasah dan mengolah vokalnya.

“Sydney”, single terbaru dari Rich Brian sudah bisa disimak melalui berbagai layanan streaming musik yang tersedia.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

Bernadya – Sialnya, Hidup Harus Terus Berjalan

Album perdana Bernadya, Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan, seperti membaca buku peta petunjuk jalan memahami pemikiran dan perasaan seorang perempuan

Di Balik Panggung We The Fest 2024

We The Fest 2024 sukses berlangsung selama 3 hari tanggal 19-21 Juli lalu di GBK – Sports Complex, Jakarta Pusat. Festival yang digarap Ismaya Live ini merayakan 10 tahun penyelenggaraan dengan banyak menampilkan aksi …