Mendengarkan Khayalan Stephanie Poetri dalam Mini Albumnya, AM:PM.

Mar 18, 2021

Baru saja dikabarkan minggu lalu, solois Stephanie Poetri akhirnya melepas mini album debutnya, AM:PM.

Masih bersama 88rising dan didistribusikan oleh 12ToneMusic, mini album ini hadir dengan balutan cerita-cerita Stephanie Poetri di dalam khayalan dan pikirannya yang dibalut dengan nuansa khas dirinya sendiri.

AM:PM mengikuti alur waktu dari pagi ke malam hari, dan seperti itulah aku menyusun daftar lagunya. Pada lagu-lagu yang ada di daftar AM, isinya cenderung lebih ringan, upbeat, dan gembira. Sementara di daftar PM, lagunya lebih gelap dengan sedikit kemarahan dan sisi dramatis. Aku selalu ingin menjadikan musikku sebagai teman bagi banyak orang dalam menjalani rutinitas sehari-harinya, dan aku berharap mereka dapat menemukan apa yang mereka cari selama ini melalui album ini”, tutur dirinya melalui rilisan pers.

Enam nomor, hadir dalam mini album AM:PM ini. Tiga nomor sudah Stephanie perdengarkan lebih dahulu, yakni “IRL”, “Selfish”, dan “How We Used To”. Ketiganya, dilengkapi dengan hadirnya “Paranoia”, “Daydreaming”, dan “3PM”.

Untuk nomor “Paranoia” sendiri, format video musiknya juga sudah bisa disimak melalui kanal YouTube dari Stephanie Poetri.

Bicara mengenai 88rising, baru-baru ini mereka juga turut membantu Rich Brian dalam single terbarunya, “Sydney”.

AM:PM, mini album debut dari Stephanie Poetri kini sudah tersedia di berbagai layanan streaming musik favoritmu. Selamat menyimak.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

Setelah 7 Tahun, Risky Summerbee & The Honeythief Kembali Rilis Karya Anyar

Setelah beristirahat 7 tahun, Risky Summerbee & The Honeythief asal Jogja akhirnya resmi kembali lewat single anyar bertajuk “Perennial” hari Minggu (21/04). Lagu ini merupakan karya pembuka untuk album mini terbaru yang mereka jadwalkan …

Rekomendasi 9 Musisi Padang yang Wajib Didengar

Di tengah gempuran algoritma sosial media, skena musik independen Padang sepertinya tidak pernah kehabisan bibit baru yang berkembang