Menuju Timur Bersama Coconuttreez dan Melanie Subono

Sep 8, 2022

Cerita mengenai kolaborasi antar musisi di sepanjang tahun ini masih berlanjut. Kini giliran Coconuttreez dan Melanie Subono yang turut serta dalam rombongan cerita tersebut dengan single “Menuju Timur”.

Adalah sang bassist dari Coconuttreez, Rival Himran yang menciptakan lagu ini bersama Melanie. Di tengah perjalanan, Teguh (gitar) dan Aci (drum) turut membantu dalam urusan aransemen.

Single ini membawa ragam muatan positif di dalamnya, seperti mencintai diri sendiri dan juga ajakan untuk bangkit dari segala keterpurukan.

“Bagan lagu ini sudah dibuat jauh sebelum kita memulai project ‘Menuju Timur’ ini. Dan saya rasa cocok banget diisi dengan lirik lagu ini. Ternyata benar, semua terasa klop”, sambut Rival.

Masih dalam koridor reggae yang kental, Coconuttreez mengungkapkan bahwa hadirnya Melanie turut memberikan warna lainnya dalam sang single, berangkat dari keinginan agar “Menuju Timur” bisa diterima oleh pendengar saat ini dan juga sebagai sebuah penyegaran.

“Buat gue, lagu ini adalah sentilan dan tamparan bahwa perjalanan itu pasti berat. Ketemu orang yang bikin gue pengen bunuh-bunuhan dan macam-macam. Makanya, di lagu ini ada dua frasa, ‘kita bisa’ dan ‘kita mampu’. Ini kayak jargon gue di keseharian dan Rumah Harapan Melanie kalau bisa yuk, mampu kok”, lanjut Melanie.

Tidak berhenti sampai di sini saja, karena kolaborasi antara keduanya masih akan berlanjut. Coconuttreez dan Melanie tengah menyelesaikan sebuah program edukasi budaya berupa dokumenter menuju Timur Indonesia yang bekerja sama dengan Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Kemenbudristek yang kabarnya akan tayang sebentar lagi.

Sambil menunggu kabar lain dari kolaborasi keduanya, dengarkan terlebih dahulu “Menuju Timur” di berbagai platform.

 

Tahun 2021 lalu menjadi tahun yang penuh dinamika bagi Coconuttreez. Di tahun tersebut, mereka kehilangan sang vokalis, Steven Nugraha Kaligis yang berpulang pada bulan Juni karena sakit yang dideritanya.

Mereka juga sempat merilis album tribut untuk mendiang Steven yang bertajuk Langsamkan di penghujung tahun dengan nomor andalan “Tak Akan Terganti”.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

Lirik Lagu Terakhir Kali Wijaya 80 tentang Fase Penerimaan dalam Sebuah Perpisahan

Wijaya 80 resmi merilis single “Terakhir Kali” tanggal 6 Desember 2024. Dalam waktu sebulan setelah peluncuran, lagu ini berhasil menarik perhatian publik dan menjadi perbincangan hangat di jagat maya. Tak heran angka pendengarnya mencapai …

Danilla dan Hindia Bawakan Ulang Lagu Jika Ciptaan Melly Goeslaw

Menyambut tahun yang baru, Danilla kolaborasi bersama Hindia untuk merilis ulang lagu “Jika” yang dilepas hari Rabu (01/01). Lagu yang diciptakan Melly Goeslaw ini pertama kali beredar di akhir tahun 1990.   Tak sendirian, …