Mini Album Killchestra Milik Burgerkill Hadir Dalam Format CD
“Ini merupakan salah satu pencapaian terbaik di sepanjang karir bermusik Burgerkill. Melalui Killchestra kami mencoba menawarkan esensi baru dalam menikmati karya musik Burgerkill dengan mengkolaborasikan musik orkestra klasik di dalamnya.”
Itulah yang disampaikan oleh Eben dalam rilisan persnya, mengenai hadirnya format CD dari Killchestra. Andai kalian masih ingat atau bahkan terlewat, pada bulan April lalu Burgerkill merilis sebuah mini album bertajuk Killchestra, yang mana pada saat itu hanya hadir dalam format piringan hitam.
Hadirnya Killchestra pada bulan April lalu juga ditandai dengan hadirnya video musik “An Elegy”, juga dengan kabar gembira lainnya, yakni dinobatkannya Burgerkill dalam daftar “The 50 Best Metal Bands of All Time” versi majalah Metal Hammer. Pada daftar tersebut, urutan ke-14 disabet oleh mereka, bahkan melampaui Lamb of God (urutan ke-20), Dream Theater (urutan ke-19) dan juga Motorhead (urutan ke-16).
Ini juga merupakan satu persembahan dari Burgerkill untuk mendiang sang vokalis, Ivan “Scumbag” Firmansyah.
Bicara mengenai Killchestra, mini album ini hadir dengan enam nomor, dimana nomor-nomor tersebut merupakan lagu dari album-album terdahulu mereka, yang diaransemen ulang dengan balutan symphony orchestra.
Proses penggarapannya pun memakan waktu hingga dua tahun, juga dengan segi teknis dimana juga melewati Republik Ceko, Jakarta dan Bandung untuk mixing dan mastering serta hal teknis lainnya.
Rilisan fisik Killchestra dengan format CD sudah bisa didapatkan di website resmi dari Demajors atau silahkan mampir ke toko-toko mereka.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Selat Malaka Resmi Mengeluarkan Album Penuh Perdana
Band asal Medan bernama Selat Malaka resmi mengeluarkan album penuh perdana self-titled hari Jumat (22/11). Sebelumnya, mereka sudah mengantongi satu single “Angin Melambai” yang beredar tahun lalu. View this post on Instagram …