Oslo Ibrahim dan Romantic Echoes Bercerita Tentang Cinta

Nov 20, 2019

Oslo Ibrahim dan juga Romantic Echoes (proyek solo dari J. Alfredo dari trio, Pijar) berkolaborasi bersama melahirkan 2 singel pada bulan November ini. “You Made Me Smile” dan “You Made Me Cry” merupakan 2 singel hasil kolaborasi dari teman dekat ini. 

Mengusung aliran pop, soul, elektronik, hingga pink-tornado, dua lagu ini merupakan karya yang didedikasikan untuk rasa cinta. Bercerita tentang perjalanan seorang pujangga dalam menemukan pasangannya yang bisa memberikan apa yang bisa dia cari selama ini. “You Made Me Smile” dan “You Made Me Cry” adalah sebuah pandangan dari sudut pandang yang berbeda, dan membawa si pendengar berpetualang menikmati perjalanan yang berbeda itu sendiri. Seseorang tidak bisa merasakan kesenangan tanpa melewati kesedihan, begitu juga sebaliknya.

Oslo Ibrahim dan Romantic Echoes (J. Alfredo “Pijar) / dok. ORCA

Dua lagu dari Oslo Ibrahim dan Romantic Echoes “You Made Me Smile” dan “You Made Me Cry” Sudah dapat dinikmati di seluruh layanan musik digital.

 

____

Penulis
Jonathan
Cuma sok tahu tentang musik. Suka foto-foto stage juga.
2 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
trackback

[…] di penghujung tahun yang sama, dirinya turut mengisi bagian di double-single milik Romantic Echoes, “You Made Me Smile” dan “You Made Me […]

trackback

[…] hadir dengan moniker Romantic Echoes yang langsung menyedot perhatian khalayak dengan rilisnya double single “You Made Me Smile” dan “You Made Me Cry” bersama dengan Oslo […]

Eksplor konten lain Pophariini

Wijaya 80 Rilis Single Terakhir Kali, Selangkah Lebih Dekat Menuju Mini Album

Wijaya 80, band trio yang mengusung tema pop 80an, meluncurkan single “Terakhir Kali” (06/12).      Lebih dari sebuah karya musik, tembang ini menjadi refleksi emosional tentang rumitnya perjalanan cinta sekaligus penanda babak baru …

Maudy Ayunda Rayakan Kerapuhan dan Ketangguhan Manusia di Album Keempat

Penyanyi dan penulis lagu, Maudy Ayunda, kembali menghiasi blantika musik Indonesia dengan merilis album studio keempatnya, Pada Suatu Hari (03/12). Album ini menampilkan sisi artistiknya yang lebih matang dan autentik—baik dalam bermusik, maupun bercerita. …