PHI Tips: Supaya bisa Manggung di Festival Musik

Saat menjalani karier bermusik, band atau musisi terutama mereka yang sudah memiliki satu buah mini album pasti memiliki keinginan untuk bisa mendapatkan kesempatan manggung di festival musik.
Keinginan tersebut merupakan suatu hal yang lumrah dimiliki oleh mereka, salah satunya demi mempertunjukkan langsung bagaimana hasil karya musik yang sudah rilis ketika dimainkan di atas panggung.
Berikut adalah tips yang kami rangkum dari pendapat Kiki Ucup selaku Program Director Boss Creator penyelenggara dari Pestapora dan Sarah Deshita selaku Brand Consultant Ismaya Live penyelenggara dari We The Fest:
Identitas dan karakteristik yang kuat
Musisi harus memiliki identitas dan karakteristik yang kuat sebagai diferensiasi. Ini yang menjadi daya tarik mengapa festival mau mengundang dan bisa membawa mereka untuk bisa punya spotlight tersendiri.
Show yang proper
Bentuk show harus dipikirkan karena manggung di festival musik berbeda dengan panggung biasa. Banyak hal yang harus dipersiapkan termasuk tim produksi dan bagaimana agar penonton tidak lari ke panggung lain sebelum show selesai.
Become outstanding
Semua festival musik memiliki karakter dan keunikannya masing-masing. Bagaimana caranya musisi bisa bermain di semua jenis festival, tapi tetap relevan, yaitu menyiapkan konsep yang sesuai sama kolamnya.
Good at networking
Ada banyak cara atau celah bagi musisi untuk bisa berada di radar para penyelenggara. Misalnya, mengikuti audisi yang dibuka festival, berkenalan dengan pihak penyelenggara, dan jangan malu untuk menyampaikan ide.
Dobrak dari sisi komunitas
Kalau merasa belum terdengar juga musik kamu di kuping para penyelenggara festival musik. Bikin kolam sendiri, artinya buat acara musik sendiri, berani untuk membuktikan kalau kamu memang layak. Dobrak pasar bersama.
Rezeki yang baik
Poin terakhir ini, disetujui oleh Ucup maupun Sarah, bahwa rezeki yang baik itu membuat musisi bisa tampil di mana saja.

Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Bising Kota Kuliner Kulon Progo: Dari Angkringan, Bakmi, hingga Gigs Kecil-kecilan
Musik dan makanan adalah dua hal yang tak bisa dilepaskan dari selera. Setiap orang pasti mempunyai selera makanan dan musik yang berbeda serta beragam. Terbentuknya selera musik dan makanan dipengaruhi banyak hal dan cukup …
Solois Asal Surabaya, Pertunjukan Rilis Single Satu Sesi untuk Orang Spesial
Usai mengeluarkan single “Restoran” Mei 2024 lalu, solois asal Surabaya, Jawa Timur, Pertunjukan meluncurkan karya anyar bertajuk “Satu Sesi” (28/02). Lagu “Satu Sesi” menceritakan tentang keinginan Pertunjukan atau akrab disapa Adib untuk …