Potret Shoegaze Lokal Terkini dalam Album Kompilasi Ocean Blender
Yang satu ini, harusnya tidak terlewat oleh kalian. Anoa Records resmi melepas Ocean Blender, sebuah album kompilasi yang merangkum potret shoegaze dan dream pop lokal saat ini.
Satu trivia menarik, bahwa Ocean Blender sejatinya adalah lanjutan dari Holy Noise, album kompilasi dari tema besar yang sama, yang dilepas pada tahun 2015 lalu. Kali ini, ada 16 nama yang turut hadir di Ocean Blender. Beberapa diantaranya adalah nama-nama anyar, ditemani oleh nama-nama yang juga sudah tidak asing lagi.
Sebut saja Themilo, Lass Belladonna, hingga Sharesprings. Sementara, hadir juga Dive Collate dan Winona Dryver dari nama-nama teranyar potret shoegaze lokal saat ini.
Resmi dilepas pada 25 April lalu, Ocean Blender hadir dalam format kaset dan digitalnya yang sudah bisa didapatkan melalui The Storefront.
Juga menjadi sebuah hal yang sentimentil, karena desain artwork dari Ocean Blender ini digarap oleh Ritchie Ned Hansel (The Sastro & Damascus), yang juga menggarap artwork dari Holy Noise, berselang beberapa tahun kemudian.
Jika penasaran dengan Holy Noise, album kompilasi tersebut masih bisa disimak melalui akun Bandcamp dari Anoa Records.
View this post on Instagram
Bicara mengenai beberapa nama dari Ocean Blender, yakni Dive Collate, Winona Dryver dan The Milo, ada beberapa hal dari perjalanan mereka akhir-akhir ini yang patut disimak lebih lanjut.
Di akhir bulan Februari lalu, Dive Collate melepas sebuah album split bertajuk Dive The Lions, hasil ‘berbagi’ dengan The Lions Constellation, band shoegaze asal Spanyol. Ini juga menjadi perjalanan terbaru bagi Dive Collate setelah sebelumnya mereka menghadirkan mini album Singles Jar di tahun 2019.
Sementara itu di bulan Maret, Winona Dryver juga melepas single terbarunya, “Super Flower Scene”, yang juga hadir di dalam album kompilasi Ocean Blender ini. Kabarnya, Winona Dryver akan melepas EP terbaru mereka di tahun ini, menyusul EP First Echo Solution yang hadir di tahun 2020 lalu melalui Winona Tapes.
The Milo juga baru saja menghadirkan maxi-single Lazy (Extended Version) dalam format mini CD yang dirilis secara terbatas di bulan April.
Kembali ke Ocean Blender, album kompilasi shoegaze dan dream pop terbaru dari Anoa Records ini sudah bisa disimak melalui The Storefront dan akun Bandcamp mereka.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
5 Band Punk Indonesia Favorit MCPR
Dalam perhelatan Festival 76 Indonesia Adalah Kita di Solo, kami menemui band punk-rock asal tuan rumah, MCPR sebagai salah satu penampil untuk mengajukan pertanyaan soal pilihan 5 band punk Indonesia favorit mereka. Sebelum membahas …
Fraksi Penemu Sepeda Bercerita tentang Hobi di Single Gocapan
Setelah merilis single “Olahgaya” 2023 lalu, Fraksi Penemu Sepeda asal Bogor resmi meluncurkan karya terbaru berupa single dalam tajuk “Gocapan” hari Rabu (23/10). Lagu ini menceritakan serunya pengalaman bersepeda sambil mencari sarapan pagi. …