Di akhir pekan lalu, tepatnya pada tanggal 19 dan 20 Desember, sebuah keseruan hadir menemani malam yang – ternyata di beberapa daerah, cukup berangin. Keseruan tersebut, bertajuk IDGAF alias I Dont Give A Fest.

Sedikit kilas balik mengenai IDGAF, ini adalah sebuah multiplatform streaming festival yang tayang di enam kanal kreatif. Keenam kanal kreatif tersebut yakni Pop Hari Ini, USS Feed, Whiteboard Journal, Samara Live, IDN Times, dan Majelis Lucu Indonesia.

6 Kanal Kreatif Bawakan Keseruan di Penghujung 2020 Lewat I Dont Give a Fest

Pop Hari Ini, berkesempatan untuk menggelar IDGAF di tanggal 19 dan 20 Desember lalu. Deretan nama-nama yang sudah tidak asing lagi, menjadi deretan penampilan yang tentu saja sayang untuk dilewatkan. Dalam penggarapannya, Pop Hari Ini juga bekerja sama dengan Anton Ismael dan tim dari Kelas Pagi.

Dipandu oleh duo Fluxcup dan Mang Senyor, keseruan dari IDGAF langsung dibuka oleh Pagelaran Pop. Sebuah sajian utama, sebuah kolaborasi antara MALIQ & D’Essentials dengan Hindia, RAN, dan Diskoria. 5 lagu, termasuk nomor terbaru dari MALIQ, “Bilang”, dibawakan malam itu.

IDGAF dipandu oleh duo Fluxcup dan Mang Senyor dari El Karmoya. / Dok: Syauqi Ibrahim.

Pagelaran Pop. / Dok: Anton Ismael.

Pagelaran Pop. / Dok: Syauqi Ibrahim.

Setelah Pagelaran Pop, giliran AKAD alias Adu Bakat, sebuah acara adu ‘bakat’ antara Ardhito Pramono dengan Andika ‘Babang Tamvan’ Mahesa yang dipandu oleh Sir Dandy yang melanjutkan keseruan IDGAF.

Ardhito, Andika, dan Sir Dandy. / Dok: Martinus Ragita.

Tidak berhenti sampai disitu, sebuah kolaborasi kembali disajikan. Bertajuk Jazz On Ranti, yang membawa sebuah kolaborasi super kejutan (dan mungkin tidak pernah terpikirkan sebelumnya) antara Jason Ranti dengan Tomorrow People Ensemble.

Jazz On Ranti. / Dok: Syauqi Ibrahim.

Keseruan hari pertama, ditutup oleh set dari The Panturas – yang spesial untuk IDGAF, membawa Adipati dari The Kuda untuk mengisi bagian vokal dalam “Balada Semburan Naga”.

Ada tamu spesial di set The Panturas. / Dok: Syauqi Ibrahim.

Masuk ke hari kedua, IDGAF dimulai dengan ajang unjuk gigi dari band-band Irama Kotak Suara. Empat nama didapuk untuk membuka IDGAF di hari kedua. Mulai dari Vhal Rasyid (Sukabumi), A Curious Voynich (Bogor), Soulfood (Bali), dan Ros (Yogyakarta).

Vhal Rasyid. / Dok: Martinus Ragita.

A Curious Voynich. / Dok: Rendyka Widya.

Selanjutnya, adrenalin dibawa naik dengan hadirnya satu lagi kolaborasi, satu lagi kejutan, yakni antara Kelompok Penerbang Roket dengan Tuan Tigabelas dalam Rock and Hop. Menjadi satu yang paling dibicarakan, ketika “Move” dari Tuan Tigabelas hadir dengan iringan instrumen khas dari Kelompok Penerbang Roket.

Setelah puas dengan adrenalin, IDGAF kembali berlanjut dengan nuansa yang lebih santai. AKAD kembali hadir, mengadu ‘bakat’ antara dua nama dari HIVI, Ilham Aditama dan Neida Aleida.

Neida, Ilham, dan Sir Dandy. / Dok: Syauqi Ibrahim.

Akhirnya, Pamungkas didapuk untuk menutup gelaran IDGAF dengan set spesial, membawakan empat nomor dari album ketiganya, Solipsism.

Set spesial dari Pamungkas. / Dok: Martinus Ragita.

Sebagai penutup, IDGAF di Pop Hari Ini sudah selesai, namun keseruan IDGAF di platform lain masih akan berlanjut di waktu-waktu dekat ini. Pasang notifikasi kalian agar tidak terlewat.