Sade Susanto Merayakan Patah Hati di “Solitude”

Melanjutkan kehadiran nomor “U Got Me” di bulan Februari lalu dan “Don’t Control Me” di tahun sebelumnya, Sade Susanto resmi menghadirkan “Solitude”, nomor ketiganya di bawah naungan label rekaman JUNI Records.
Dilepas pada hari Jumat (20/08) lalu, sejatinya “Solitude” sudah Sade garap di tahun 2018. Perjalanan kisah cintanya di tahun tersebut menjadi latar belakang hadirnya versi awal dari “Solitude”. Sebuah hubungan asmara yang terasa hanya satu pihak yang berusaha adalah ceritanya. Tentu saja, berujung kepada kandasnya hubungan yang Sade jalani kala itu.
“Lagu ini akan menjadi lagu patah hati pertama aku tulis apa adanya. Nggak ada tuh, painting sad stories in happier colors. Ada kan, beberapa patah hati yang hadir bukan untuk ditepis tapi untuk diresapi?”, sambut Sade melalui rilisan persnya.
Terdengar jelas bahwa Sade ‘melambat’ di “Solitude”. Tempo yang laid-back ketimbang dua nomor sebelumnya menjadi satu yang menyita perhatian kali ini. Sade merayakan patah hati dengan format paling idealnya, kesunyian tanpa megahnya gegap gempita.
Dari balik layar, hadir kembali nama Heston Prasetyo yang duduk di bangku produser. Sebelumnya, Heston juga hadir di nomor “U Got Me”.
Menyusul format digitalnya, “Solitude” juga turut hadir dalam format video liriknya yang sudah bisa disaksikan melalui kanal YouTube dari Sade sendiri.
Bicara mengenai Sade Susanto dan perjalanan bermusiknya, di tahun 2018 lalu dirinya sempat melepas Check Point, album perdananya. Setelahnya, Sade konsisten melepas beberapa nomor tunggal seperti “Don’t Control Me”, “U Got Me” dan “Solitude”. Juga hingga akhirnya bergabungnya sang solois dengan panji JUNI Records.
“Solitude”, nomor terbaru dari Sade Susanto sudah tersedia di berbagai platform.

Eksplor konten lain Pophariini
Eksklusif Komunal: 13 Tahun Tanpa Album, Nostalgia Ini Ijazah
Sejak merilis album penuh Gemuruh Musik Pertiwi 13 tahun lalu, Komunal rasanya belum menunjukkan kembali eksistensi mereka lewat perilisan materi holistik sebagai statement keberadaan mereka. Memang, selain masih aktif menghibur KKK (Kawan-kawan Komunal) di …
False Theory Ceritakan Kisah Penyembuhan Luka Masa Lalu di Single Dua Atma
Unit pop punk asal Tana Paser, Kalimantan Timur, False Theory merilis single ketiga bertajuk “Dua Atma” pada Kamis (05/06). Lewat lagu ini, mereka mengangkat cerita tentang dua jiwa yang saling menyembuhkan dari luka masa …
[…] lagu dilakukan secara virtual. Selain bekerja sama dengan cellosux, Rasyiqa juga dibantu Sade Susanto yang memberikan ide untuk penulisan verse pertama lagu ini, serta beberapa nama lain yang ikut […]