timur Rangkum Ragam Kegelisahan di EP Debut

Oct 26, 2022

Setelah melalui berbagai rangkaian dengan kemunculan nomor-nomor tunggal selama beberapa bulan ke belakang, akhirnya timur resmi memperkenalkan EP debutnya, Jeda Komersial.

Sebelum akhirnya merilis EP debut tersebut, mereka sudah lebih dulu merilis nomor seperti “Distribusi Normal” dan “Ruang Batas Publik” yang kini juga disertakan bersama empat nomor lainnya.

timur. / Dok: Istimewa.

Secara tema besar, timur menyampaikan ragam pemikiran serta kegelisahannya terhadap keadaan sekitar sekaligus dinamika yang hinggap di perjalanannya.

“Layaknya variasi rangkaian jeda iklan di layar televisi yang sering kita temui kala itu, EP ini juga berbicara tentang berbagai hal. Mulai dari renungan motivasi, situasi lupa diri, obsesi akan cinta, kejenuhan modernisme, harapan yang berlebihan hingga topik tentang isu privasi”, sambut mereka.

Ragam topik tersebut disampaikan oleh timur dalam enam nomor bernuansa indie pop hingga indie rock di era 90 hingga 2000-an yang bisa menjadi sebuah ajang nostalgia bagi para pendengarnya.

Dengarkan Jeda Komersial, EP debut timur di berbagai platform.

 

Berkenalan kembali dengan timur, mereka merupakan sebuah band virtual yang dinaungi oleh label rekaman Double Deer Music. Empat sosok mereka perlihatkan sebagai personel, yakni Olsen (gitar), Kim (bas), JD (drum) dan Arta (vokal).

Konsep band virtual sendiri bukanlah hal yang asing, mengingat ada beberapa nama yang mengusung konsep tersebut. Sebut saja Gorillaz, Dr. Teeth and the Electric Mayhem hingga Crystagella yang juga datang dari Jakarta.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

Teza Sumendra Rilis Album Mini Midnight Notion

Setelah asyik melakukan kolaborasi dengan sejumlah musisi, Teza Sumendra akhirnya kembali menghadirkan single baru “Got Supplies” yang menjadi materi solo pertamanya di tahun ini. Tanpa menunggu lama, seminggu kemudian sang penyanyi langsung menghadirkan sebuah …

kidunghara – Persembahan Volume 1

kidunghara dengan Persembahan Volume 1 membuat Chrisye seolah hidup lagi. Namun apakah hadir hanya sebagai cover band dan tidak punya ciri sendiri?