‘Parti Pris’, EP Berdurasi Panjang dari Valla
Trio rock 90-an asal Bandung, Valla, baru saja merilis EP terbarunya yang berjudul Parti Pris. Masih beranggotakan Angga Prihayadi (bas), Cahyo Utomo Wicaksono (drum), dan Kareka Puja Saputra (gitar, vokal), EP ini menjadi EP kedua dari sang unit semenjak terbentuk di tahun 2015 silam.
Delapan tahun berselang, Valla terhitung sudah mempunyai dua EP, yakni Vermisst (2020) dan yang paling teranyar, Parti Pris (2023). Sementara itu sang trio juga sudah merilis album penuh debutnya, Gemini di tahun 2021.
Perjalanan menuju Parti Pris sudah dimulai oleh Valla semenjak penghujung tahun lalu, tepatnya ketika mereka merilis single “Magnum Opus” sebagai pembuka menuju EP ini. Sementara jika berbicara mengenai judul, Valla mengutip bahasa Perancis dari “parti pris” yang berarti bias.
“Tema yang diangkat dalam Parti Pris seputaran cinta, kehidupan, dan keputusasaan, yang secara penulisan lirik saling bersinggungan, juga dirasa bias”, tutur Valla.
Sang vokalis, Kareka Puja selaku penulis lirik juga menambahkan bahwa Parti Pris juga memuat sebuah tema tentang hubungan antara manusia dengan Tuhannya.
Meski dikategorikan sebagai EP, namun Valla membawa Parti Pris dengan total sembilan nomor di dalamnya. Terbilang lebih banyak ketimbang rilisan-rilisan EP lain. Selain dengan “Magnum Opus” yang sudah lebih dulu diperdengarkan, nomor-nomor anyar lain di dalam EP adalah “In Despair”, “Nitrate”, “Fuss”, dan lainnya.
Seluruh nomor tersebut direkam di Espace Studio, Studio Atma, dan BLEU FEELIN. Untuk pengerjaan mixing dan masteringnya sendiri digarap oleh Muhammad Thoriqul Fahmi yang juga berperan sebagai produser.
Dengarkan Parti Pris, EP terbaru Valla di bawah ini.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Selat Malaka Resmi Mengeluarkan Album Penuh Perdana
Band asal Medan bernama Selat Malaka resmi mengeluarkan album penuh perdana self-titled hari Jumat (22/11). Sebelumnya, mereka sudah mengantongi satu single “Angin Melambai” yang beredar tahun lalu. View this post on Instagram …