Penyanyi sekaligus penulis lagu asal Surabaya, Bernadya resmi memperkenalkan diri sepenuhnya lewat perilisan album mini perdana yang diberi tajuk Terlintas hari Jumat (23/06) bersama JUNI Records.

Album ini merupakan hasil rangkuman dari pertanyaan-pertanyaan yang kerap muncul di kepalanya saat malam hari. Terdapat beragam pertanyaan yang disampaikan lewat 5 lagunya.

Lagu-lagu di album adalah “Masa Sepi”, “Sinyal-Sinyal”, “Apa Mungkin”, “Satu Bulan”, dan juga satu lagu yang berjudul sama dengan album “Terlintas”. Bernadya menyampaikan, “Terlintas” sengaja dipilih untuk menjadi focus track-nya.

“Ini adalah sebuah rangkuman yang mewakili lagu-lagu di dalam mini album ini yang kurang lebih berisi tentang pertanyaan dan hasil overthinking mengenai apapun sebelum aku tidur,” kata Bernadya dalam siaran pers.

Dalam penggarapan lagu, Bernadya melibatkan dua produser. Pertama adalah Rendy Pandugo dan yang kedua, Lafa Pratomo. Bagi Rendy, hubungan kerja sama antara dirinya dengan Bernadya berjalan lancar berkat chemistry di antara kedua pihak.

“Di sini saya juga ikutan jadi vokal latar di lagu ‘Terlintas’ dan harapannya apa yang telah kita kerjakan bersama dapat sukses serta diterima oleh pendengar,” jelas Rendy.

Bukan cuma bisa didengarkan streaming, format visual lagu “Terlintas” yang meliputi video musik dan video lirik sudah bisa ditonton melalui kanal YouTube Bernadya. 

Melihat kembali awal perjalanannya, Bernadya pertama kali muncul saat ia merilis single “Apa Mungkin” di tahun 2022. Single tersebut sudah diputar sebanyak 32 juta kali di Spotify.