“Niscaya”, Warna Baru Bilal Indrajaya

Bilal Indrajaya kembali lagi. Setelah dalam beberapa waktu ke belakang dirinya terlihat rutin dalam berbagai proyek kolaborasi bersama musisi lainnya, kali ini giliran sang solois sendiri yang melepas materi teranyarnya.
View this post on Instagram
Bertajuk “Niscaya”, ini menjadi materi teranyar Bilal setelah terakhir kali dirinya melepas sebuah materi adalah EP Purnama di penghujung tahun 2019 lalu. Rentang waktu yang cukup lama tersebut pun sebenarnya tidak terlalu terasa, mengingat nama Bilal juga sempat hadir dalam single milik Romantic Echoes, “Yang Tercinta” dan beberapa proyek lainnya.
Sebuah lagu dengan tema besar seputar perasaan masih menjadi sajian utama dari “Niscaya” ini. Masih selaras dengan apa yang diceritakan oleh Bilal di materi-materi terdahulunya.
“Terkadang manusia hilang arah. Terkadang manusia ingin mengambil jalan pintas untuk lari dari semua masalah, namun ternyata manusia juga tak pernah luput dari rasa takut. ‘Niscaya’ merupakan cerita akan ketakutan tersebut. Ingin pergi, enggan meninggalkan”, sambut Bilal melalui rilisan persnya.
Satu yang mencuri perhatian, bagaimana “Niscaya” bisa dibilang sebagai materi Bilal yang paling ‘pop’ ketimbang materi dirinya yang lain. Di materi ini pula, tempo yang dibawa lebih cepat, yang bahkan dalam beberapa bagian Bilal berteriak dalam sebuah harmonisasi yang indah. Sebuah ironi yang manis, mengingat bahwa lirik yang dibawa membawa kemuraman yang pernah dilaluinya.
“Ini lagu lama sebenarnya. Jadi lagu ini gue bikin beberapa bulan ketika gue ingin pergi tapi enggan meninggalkan”, tambah Bilal saat sesi dengar virtual beberapa waktu lalu.
Ada andil besar dari trio produser Laleilmanino di “Niscaya” yang bisa membuat Bilal membawa warna musik terbarunya kali ini. Juga dengan hadirnya Kamga sebagai vocal director yang patut diacungi jempol.
Bersama 11 karya lainnya, “Niscaya” hadir berdampingan dalam Kompilasi Irama Kotak Suara Terbaik Vol.1 garapan Pophariini. Sementara di hari Kamis (02/09) mendatang, Bilal akan menggelar sebuah showcase virtual bertajuk Pertunjukan Niscaya. Kabarnya, “Niscaya” akan dibawakan secara live untuk pertama kalinya di showcase tersebut. Kunjungi laman Instagram Bilal Indrajaya untuk info selengkapnya.

Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
6 Album Indonesia dengan Bas Terlegit Favorit Ginda Bestari
Pada Jumat (14/02), kami menghadiri D’Addario Event Launch di Mall of Indonesia, Jakarta Utara. Acara tersebut dimeriahkan oleh sederet gitaris dan bassist ternama Indonesia. Salah satu yang namanya tak asing lagi adalah Ginda Bestari. …
Wawancara Eksklusif Teenage Death Star: Mengajak 12 Musisi ke Taman Bermain Thunder Boarding School
Teenage Death Star rilis album! Rasanya kalimat itu sendiri sudah jadi berita yang menarik bagi para pegiat musik lokal. Pasalnya, band ini hanya memiliki satu album penuh bertajuk Longway to Nowhere sejak terbentuk tahun …