5 Pertanyaan Vindes: Minim Musik, Maksimal Sport
Tahun 2022 lalu Vindes menggocek dunia hiburan dengan membuat acara olahraga yang terbilang masif dari segi hype. Berikut adalah kisahnya!
Jordy Waelauruw – Colo Colo Vol. 2
Jordy Waelauruw merilis album mini kedua Colo Colo 2 yang lebih “bervokal” dan melibatkan beberapa kolaborator terpilih dan hasilnya tidak main-main
Oslo Ibrahim – Cantaloupe (EP)
Ekspektasi kadang menjadi kambing hitam dalam banyak hal. Album mini Cantaloupe milik solois Oslo Ibrahim ini salah satu contohnya
Romantic Echoes – Paradisa
Romantic Echoes merilis album penuh keduanya, Paradisa. Dan ternyata kehabisan peluru-peluru musik pop yang ampuh sama sekali tidak ada dalam kamusnya
Inis – TOPSYTURVYDOM (EP)
EP kedua, TOPSYTURVYDOM milik penyanyi/produser, Inis Sahib ini membuat saya menaruh perhatian penuh dan membuka seluruh katalognya
Michael HB Raditya – Dangdutan. Kumpulan Tulisan Dangdut dan Praktiknya di Masyarakat
Ketika berhadapan dengan Dangdutan, saya teringat pada begitu banyak buku musik lokal yang memuat kumpulan tulisan penulisnya. Biasanya adalah arsip-arsip tulisan lama, pertanyan saya adalah: apa urgensinya membaca tulisan-tulisan lama itu dan apa relevansinya …
Teddy Adhitya – Ocean (EP)
Setelah trilogi singel berbahasa Indonesia yang menjanjikan, Teddy Adhitya mengecoh pendengarnya dengan kembali murung dalam album mini terbarunya, Ocean
RL KLAV – POV
Terlalu manis untuk R&B dan terlalu meliuk untuk electro-pop. Itu kesan pertama menyimak album debut, POV milik duo, RL KLAV.
Prabu Pramayougha – Don’t Read This! Catatan Melodic Punk Bandung Dari Masa Ke Masa
selain melodic punk, buku Don’t Read This! ini hadir sebagai literatur pertama yang membahas musik punk rock di Indonesia dengan porsi cukup banyak