Aris Setyawan
Kategori Post
Sayangi Telingamu, Dengarkan Musik dengan Volume Sewajarnya
Sayangi telingamu! Dengarkan musik dengan volume sewajarnya! Karena setali tiga uang dengan organ tubuh lainnya, telinga adalah organ yang sangat penting
Meneroka Festival Musik di Indonesia Pada 2022
Secara finansial, mengadakan festival musik memang menggiurkan. Ada pangsa pasar besar di situ, yaitu orang-orang yang yang rela merogoh kocek dalam-dalam.
Selamat Jalan Seniman Mbeling Remy Sylado
Remy Sylado tak hanya kondang sebagai musisi, kritikus dan jurnalis musik. Tapi juga sastrawan, dosen, novelis, penulis, pelukis, aktor, dan wartawan
Jalan Sunyi Band Perempuan di Kancah Musik yang Toksik
Kancah musik bagi band perempuan adalah kancah yang toksik. Saya memikirkan hal ini setelah membaca dua tulisan yang menurut saya berargumen cukup kuat.
Kuasa Adele Terhadap Spotify: Masih Pentingkah Album Penuh?
Niatan Adele membuang fitur shuffle ini sebenarnya bagus. Ia menginginkan para pendengar musiknya bisa menikmati rilisannya secara utuh dan urut
Mencari Tuhan bersama Kelompok Kampungan
ika Guruh Gipsy terdengar megah dan mewah, maka Kelompok Kampungan adalah antitesis dari kemegahan dan kemewahan itu
18 Tahun Album Superman is Dead, Kuta Rock City
Album Superman is Dead, Kuta Rock City yang dianggap sell out ini mampu membuat seseorang di pelosok Indonesia bisa mengenal musik punk dengan baik
NFT: Revolusi Industri Musik?
Ada enggak sih musisi Indonesia yang mulai bermain NFT dalam proses kreatifnya? Kancah seni rupa sudah riuh membincangkan topik ini, bagaimana dengan musik?
Musikmu adalah Obatmu
Aris Setyawan meneliti secara psikologis apakah memang musik benar-benar dapat membantu mengurangi stres?
Menjura Kepada Maudy Ayunda
Maudy Ayunda memang sosok yang istimewa. Tiga album penuh, 15 single, membintangi 14 judul film, ia juga lulusan S1 Oxford, dan S2 di Stanford.
