Titi DJ – 40
Merilis album penuh, merayakan 40 tahun berkarier, Titi DJ melupakan jejak musiknya di pop kreatif era 80-an dan memilih fokus pada era Bahasa Kalbu (1999)
Refo dan Fauna – Cerita Dari Temen-Temen di Krapela
Dalam Cerita Dari Teman-Teman di Krapela, Revo dan Fauna sekali lagi benar-benar melakukannya dengan kadar canda, skil dan musikalitas yang berimbang
The Bad Blues Conspiracy – S/T
Meski masa depannya patut dipertanyakan, album rock milik The Bad Blues Conspiracy, supergrup lokal ini punya semuanya untuk menyalak di tahun 2024
Pinil – Arah Waktu
Pinil, duo Majalengka ini membuka lembaran 2024 dengan album penuh, Arah Waktu. Album pop akustik-agraria yang membawa pendengarnya berkelana ke alam pedesaan
Dreane – Take Me (EP)
Dreane, duo pasutri asal NTB yang kini menetap di Jakarta ini berhasil membuat penasaran dengan album mini (EP) keduanya, Take Me
Ear Sun – Urbanisme
EP Urbanisme ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Meski Ear Sun harus berada di bawah bayang-bayang sang penulis lagu dan produser
Slank – Joged
Album ke 25, Joged, di usia Slank ke 40 tahun ini sungguh nakal menggelitik. Menganggu telinga tapi begitu catchy dan fun
Mandoors – SONE
Dalam SONE, klaim Mandoors sebagai unit neo-psychedelic tidak terbantahkan. Trippy dan dreamy. Guyuran synthesizers berpadu cantik dengan musik rock 60an
Natasya Elvira – Lucky to Be Young (EP)
Di era minim sosok solois jazz perempuan Indonesia, Natasya Elvira dengan album mini So Lucky To Be Young berpotensi untuk mengisi sosok itu